Jika
kita tidak mengisi bensin ke dalam mobil, mobil tidak mempunyai energi yang
akan digunakan untuk menyalakan mesin. Begitu juga dengan manusia. Jika kita
tidak makan sesuai kebutuhan, maka kita akan kehilangan energi saat bekerja,
bermain, menjaga kehangatan tubuh, dan agar tetap hidup.
Dari
contoh tersebut, jelas energi sangatlah diperlukan untuk melakukan kegiatan.
Dengan demikian, apakah sebenarnya
energi itu? Ada berapa banyak bentuk energi itu? Untuk menjawab pertanyaan
tersebut, simaklah penjelasan berikut ini.
A. PENGERTIAN ENERGI
Energi
berasal dari kata dalam bahasa Yunani “energia”
yang berari kegiatan atau aktivitas. Kata itu terdiri atas en (dalam) dan ergon (kerja).
Jadi, pengertian energi merupakan kemampuan untuk
melakukan usaha (kerja) atau melakukan suatu
perubahan. Kemampuan energi diukur menggunakan variable waktu dan besarnya
usaha yang dilakukan. Energi merupakan bagian dari suatu benda akan tetapi
tidak terikat pada benda tersebut.
Sedangkan
energi / ener.gi menurut KBBI sendiri yaitu kemampuan untuk melakukan kerja
(misalnya untuk energi listrik dan mekanika); daya (kekuatan) yang dapat
digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan, misalnya dapat merupakan
bagian suatu bahan atau tidak terikat pada bahan (seperti sinar matahari);
tenaga.
Energi Menurut Para Ahli
Beberapa
para ahli menjelaskan energi dengan gambaran yang berbeda-beda, namun pada
intinya tetaplah sama.
1.
Robert L. Wolke mendiskripsikan energi sebagai kemapuan membuat sesuatu
terjadi.
2. Mikrajuddin
mendriskipsikan energi sebagai kemampuan benda untuk melakukan usaha.
3.
Pardiyono menjelaskan energi sebagai suatu bentuk kekuatan yang dihasilkan atau
dimiliki suatu benda.
4.
Michael J. Moran mengungkapkan energi sebagai sebuah konsep dasar termodinamika
dan merupakan aspek penting dalam analisis tehnik.
Baca Juga : 7 Contoh Pemakaian Energi dalam Rumah
Energi
tidak capat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat dirubah bentuknya. Energi
juga disebut dengan tenaga. Satuan energi menurut Satuan Internasional (SI) adalah
joule (J). Selain itu juga energi mempunyai
satuan lain seperti Erg, Kwh, dan kalori yang digunakan dalam bidang tertentu
untuk lebih memudahkan. Konversi satuan energi dapat dilakukan dengan ketetapan
bahwa 1 kalori=4,2 Joule dan 1 Joule = 1 watt sekon.
Gambar : Orang yang sedang memasak memerlukan energi
B. BENTUK-BENTUK ENERGI
Bentuk-bentuk
energi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu energi yang digunakan untuk kerja dan
energi yang tersimpan.
1. Energi yang digunakan untuk
kerja: termal (panas), listrik, cahaya, bunyi, dan kinetik (gerak), otot.
2. Energi tersimpan: kimia,
potensial, dan nuklir.
Energi mempunyai
bentuk yang berbeda-beda. Radio, pengering rambut (hairdryer), dan mesin cuci
merupakan peralatan yang memanfatkan energi listrik. Alat-alat tersebut dapat
bekerja jika dihubungkan dengan listrik. Pembakar bunsen, lilin, dan korek api
merupakan alat yang memiliki energi termal. Jika alat-alat tersebut digunakan
maka akan menghasilkan energi panas.
1. Energi yang digunakan untuk Kerja
Adapun
energi yang digunakan untuk kerja adalah sebagai berikut:
a. Energi Panas
(Termal)
Energi panas merupakan bentuk energi yang berubah menjadi
kalor. Energi panas bisa muncul karena terjadi perubahan energi seperti pada
reaksi kimia pada matahari yang menyebabkan munculnya api serta panas yang
pindah secara radiasi.
b. Energi Listrik
Energi listrik merupakan energi yang saat ini paling
digunakan dan sekarang dianggap sebagai bahan pokok yang tidak bisa
dikesampingkan bagi masyarakat. Bayangkan saja, setiap benda yang digunakan
oleh masyarakat sekarang menggunakan bahan listrik jika ingin digunakan
misalnya saja hp.
Energi listrik terjadi jika ada muatan antara dua buah
titik penghantar. Energi listrik bisa diproduksi dengan pembangkit tenaga
listrik. Energi ini dapat diperoleh dari perubahan berbagai sumber energi
seperti air, panas, angin, cahaya, dan bahan bakar fosil. Sumber energi
tersebut dikonversi menjadi energi listrik misalnya saja air dan angin
menggunakan turbin yang merupakan dinamo yang dapat menghasilkan medan listrik.
Pada cahaya menggunakan solar cell
atau sel surya untuk menghasilkan listrik.
c. Energi Cahaya
Energi cahaya merupakan energi yang dihasilkan oleh
gelombang elektromagnetik. Contohnya yaitu ketika cahaya dari lampu, semakin
jauh kita dari sumber cahaya maka semakin sedikit pengaruh cahaya tersebut pada
penglihatan kita. Selain itu juga, cahaya juga dibutuhkan oleh tumbuhan. Sumber
energi cahaya antara lain yaitu cahaya matahari dan lampu.
d. Energi Bunyi
Energi bunyi merupakan energi yang dihasilkan oleh
getaran partikel-partikel udara di sekitar sumber bunyi. Sebenarnya setiap
terjadinya getaran pada semua benda pasti menghasilkan energi bunyi, namun
tidak semua bunyi tersebut dapat didengar. Semakin kuat getaran yang
dihasilkan, semakin besar pula energi bunyi yang dihasilkan. Contoh dari energi
bunyi ini yaitu ketika kita bermain drum, semakin kuat drum kita pukul,
otomatis semakin besar getarannya dan semakin besar pula bunyi yang dihasilkan.
e. Energi Kinetik
(Gerak)
Energi kinetik merupakan energi yang dimiliki suatu benda
karena pergerakannya atau kelajuaanya. Energi kinetik dapat diartikan sebagai
suatu kemampuan untuk melakukan usaha agar bisa menggerakkan benda dengan massa
tertentu. Semakin tinggi kecepatan benda maka semakin besar pula energi kinetik
yang dihasilkan, begitu sebaliknya. Contoh dari energi kinetik yaitu ketika
kita mengendari sepeda motor, semakin kencang kita mengendarai motor maka semakin
besar pula energi kinetiknya.
f. Energi Otot
Energi otot yaitu energi yang terdapat dalam otot
manusia. Karena energi otot inilah manusia bisa menggerakkan otot dalam
tubuhnya untuk melakukan berbagai aktivitas. Contoh energi otot yaitu ketika
kita bermain sepeda, kita menggunakan otot kaki kita untuk mengayuh sepeda agar
sepeda bisa bergerak.
g. Energi Biogas
Energi biogas adalah energi yang memanfaatkan gas metana
dari kotoran ternak seperti sapi, kerbau, dan kambing. Gas metana dapat
dimanfaatkan untuk bahan bakar gas, misalnya untuk penerangan di daerah yang
belum terjangkau PLN dan untuk bahan bakar memasak pengganti gas elpiji.
Baca Juga : Sejarah Perkembangan Energi Listrik
2. Energi Tersimpan
Adapun
beberapa contoh dari energi tersimpan adalah sebagai berikut:
a. Energi Kimia
Energi kimia merupakan energi dihasilkan karena adanya
interaksi secara kimia dari reaksi kimia. Bensin
menyimpan energi kimia. Bensin dapat digunakan untuk bahan bakar mobil. Mesin
mobil mengubah bensin menjadi panas dalam pembakaran. Pembakaran pada mesin
dapat digunakan untuk mengerakkan mobil. Dengan
demikian, mobil dapat bekerja jika terdapat bahan bakar. Makanan juga menyimpan
energi kimia, energi tersebut diperlukan oleh tubuh kita. Energi kimia didalam
tubuh akan diproses menjadi zat-zat yang berguna dalam tubuh. Dengan tubuh yang
sehat dan kuat, kita dapat bergerak atau melakukan pekerjaan. Selain itu, dalam
tubuh kita juga terjadi proses pembakaran makanan. Pembakaran makanan tersebut
dibantu oleh oksigen yang kita dapatkan saat bernafas. Proses pembakaran
tersebut dapat menjadi kehangatan tubuh kita.
b. Energi Potensial
Energi potensial merupakan energi yang dimiliki benda
karena letak tau kedudukannya. Ada dua jenis energi
potensial, yaitu energi potensial gravitasi dan energi potensial elastis.
1) Energi Potensial
Gravitasi
Energi
potensial gravitasi merupakan energi yang dimiliki oleh suatu benda karena adanya
tarikan gravitasi bumi. Gelas
yang berada diatas meja memiliki energi potensial gravitasi. Jika gelas didorong hingga jatuh ke
lantai maka energi potensialnya berubah menjadi energi kinetik. Energi kinetic
yang dialami gelas
adalah ketika gelas
jatuh dari atas meja menuju ke bawah sampai akhirnya menyentuh lantai. Hal ini
dikarenakan gelas
mengalami perpindahan tempat sehingga mengalami pergerakan. Dalam pergerakannya itu,
gelas memiliki energi kinetik.
2) Energi
Potensial Elastis
Energi
potensial elastis merupakan bentuk energi yang dimiliki oleh benda yang
memiliki sifat elastis. Benda yang memiliki sifat elastis dinamakan benda
elastis. Contoh benda elastis adalah busur
panah, karet, dan pegas. Tarikan benda elastis menyimpan energi potensial
elastis. Ketiga energi ini dikeluarkan oleh suatu benda elastis maka dapat
membuat benda lain melayang di udara. Contoh benda elastis adalah panah. Busur
panah merupakan benda elastis sehingga dapat menyimpan energi jika diregangkan. Anak panah
yang diatarik atau diregangkan pada busur panah menyimpan energi potensial.
Jika tarikan tersebut dilepaskan, maka energi potensial pada busur tersebut
akan dikeluarkan dan diubah menjadi energi gerak pada anak panah. Akibatnya,
anak panah dapat melesat atau bergerak.
Seperti
energi pegas, karet juga memiliki energi potensial elastis, yaitu jika
diregangkan, maka karet tersebut menyimpan energi potensial elastis. Jika
rentanganya dilepaskan, maka dapat menggerakkan benda lain. Hal ini dapat
dilihat pada ketapel, batu kecil pada ketapel akan terlempar saat ketapel
direntangkan kemudian dilepaskan.
Pegas
juga menyimpan energi potensial elastis ketika diregangkan atau ditekan. Pada
saat kalian menekan pegas maka pegas menyimpan energi potensial. Jika tekanan
dilepaskan, pega skaan embali ke semula. Misalnya kalian menekan pegas dengan
menggunakan bola, jika tekanan dilepaskan maka bola akan terdorong oleh energi
yang dimiliki pegas sehingga bola terlempar atau bergerak.
c. Energi Nuklir
Energi nuklir merupakan energi yang dihasilkan dari
reaksi inti oleh bahan radioaktif. Energi dihasilkan oleh inti atom yang
membelah atau dua inti atom yang menyatu. Pembelahan atau penyatuan inti atom
akan menghasilkan energi yang sangat besar karena terjadi perubahan dari inti
atom. Contoh dari energi nuklir yaitu reaksi yang ada di dalam matahari,
pembangkit listrik tenaga nuklir, dan bom atom.
Itu
tadi sedikit penjelasan tentang Pengertian Energi, Bentuk-Bentuk Energi,
Lengkap dengan Contohnya. Semoga dapat bermanfaat, sekian dan
sampai jumpa pada artikel selanjutnya. Terima kasih.
Sumber :
- Wahyusi, A.S. 2013. Energi,
Cahaya & Bunyi Cara Cerdas Memahami Konsep Dasar Sains. Yogyakarta :
Javalitera.
- Kbbi.kemendikbud.go.id
No comments
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan