Kebutuhan
akan listrik di zaman sekarang ini menjadi kebutuhan yang tidak bisa kita
kesampingkang. Lah bagaimana tidak,
semua benda yang ada di sekitar kita membutuhkan energi listrik untuk bisa
digunakan, misalkan saja HP. Saat baterai HP habis kita buru-buru mencharger HP
tersebut agar penuh. Begitu pun juga benda lainya yang membutuhkan listrik
yaitu TV dan Laptop.
Karena
kebutuhan itu, tidak bisa dipungkiri bahwa setiap rumah pasti berlangganggan
listrik kepada PLN. Biasanya tegangan yang dihasilkan oleh PLN besarnya bisa
mencapai ratusan hingga puluhan kilo Volt. Tegangan yang tinggi tersebut
kemudian diturunkan hingga mencapai 220 V yang digunakan pada rumah-rumah. Alat
yang digunakan untuk menurunkan tegangan tersebut dinamakan transformator atau
biasa disebut transformer. Untuk lebih jelasnya, silakan simak penjelasan
transformator di bawah ini.
Pengertian Transformator (Trafo)
Transformator
atau dikenal dikenal dengan sebutan trafo
adalah alat yang digunakan untuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik
bolak-balik (AC). Arti dari menaikkan tegangan yaitu dari 12VAC ke 220VAC.
Sedangkan menurunkan tegangan yaitu dari 220VAC ke 12VAC. Transformator disusun
menggunakan kumparan-kumparan. Tiap-tiap kumparan dilihat menggunakan tembaga.
Kumparan primer digunakan sebagai masukan dan kumparan sekunder digunakan
sebagai keluaran.
Bentuk dan Simbol Tranformator
Untuk
lebih memahami, beginilah wujud dari tranformator begitu pula dengan simbolnya.
Jenis Transformator
Berikut
ini jenis-jenis transformator :
a.
Transformastor Step Up
Transformator
step up adalah transformator yang digunakan untuk menaikkan tegangan
bolak-balik (AC). Pada transformator ini, jumlah lilitan kumparan sekunder
lebih banyak daripada jumlah lilitan kumparan primer.
b.
Transformator Step Down
Transformator
step down adalah transformator yang digunakan untuk menurunkan tegangan
bolak-balik (AC). Pada transformator ini, jumlah lilitan kumparan primer lebih
banyak daripada jumlah lilitan kumparan sekunder.
Contoh
penggunaan transformator yaitu pada televisi, komputer, dan gardu listrik.
Rumus Lilitan Transformator
Pada
sebuah transformator (trafo) terdapat dua lilitan yaitu lilitan primer dan
sekunder. Jumlah lilitan primer (Np) trafo pun berbeda dengan jumlah lilitan
sekunder (Ns) trafo. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut :
n
= Ns/Np
Perbandingan
jumlah lilitan sekunder dengan lilitan primer akan berpengaruh pada hasil
tegangan primer (input) dan sekunder (output).
Sedangkan
untuk menentukan kenaikan atau penurunan yang ingin kita ketahui yaitu
menggunakan rumus berikut ini :
Vp/Vs
= Np/Ns
Keterangan:
Vp
= tegangan primer
Vs
= tegangan sekunder
Np
= jumlah lilitan primer
Ns
= jumlah lilitan sekunder
Begitulah
ulasan dari kami tentang Pengertian Transformator, Jenis, dan
Rumusnya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan menambah
pengetahuan buat kita semua. Jangan lupa ikuti postingan kami selanjutnya dan
share artikel kami. Terima kasih.
Sumber :
Chandra,
Franky dan Arifianto, Deni. 2010. Jago
Elektronika. Jakarta : Penerbit Kawan Pustaka.
No comments
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan