Waktu
kecil kita sering bermain di siang bolong dan melihat ke arah langit awan
berwarna biru. Dan waktu sore hari kita melihat awan berganti berwarna
kemerah-merahan. Pernahkah kalian berpikir bisa terjadi begitu. Nah, begini
alasannya Mengapa Warna Awan di Siang
Hari Beda dengan Awan di Sore Hari ?
Ternyata,
perbedaan warna itu karena adanya pengaruh sinar matahari dan warna langit di
sekitarnya. Sinar matahari yang masuk ke awan, akan membuat air di dalam awan
bisa memantulkan sinar matahari atau menyerapnya. Efeknya akan menipiskan atau
mencairkan kekuatan cahaya matahari yang menembus awan. Jika panjang gelombang
sinar tampak dari matahari, di dalam spektrum sinar merah hingga lembayung,
sinar tersebut tidak akan ditahan tapi terpancar secara merata. Hasilnya adalah
sinar putih.
Jadi,
jika matahari bersinar dan awan tidak menutupi matahari, pada umumnya awan akan
berwarna putih. Selanjutnya mengapa ada awan yang berwarna biru? Itu karena ada
partikel-partikel di dalam atmosfer dan sudut lintasan yang dilalui sinar
matahari bisa menghasilkan penyebaran gelombang. Sehingga partikel-partikel
warna tertentu, misalnya biru, menonjol di dalam awan.
Dengan
alasan yang sama, warna langit didominasi warna biru, karena panjang warna biru
paling banyak dihamburkan. Jadi, sekarang kita sudah tahu mengapa awan bisa
berwarna biru? Hal yang sama juga terjadi jika kita melihat warna awan di sore
hari. Karena di sore gari langit berwarna kemerah-merahan, sebagian sinar yang
masuk akan dipantulan ke awan sehingga warna awan kemerah-merahan.
Selain
keistimewaan warna tadi, awan juga punya keistimewaan lain. Jika dilihat-lihat
awan itu kelihatan ringan dan halus. Jadi, sepertinya tidak mungkin, awan bisa
menimpan air sebanyak air yang turun saat hujan lebat. Jadi, berapa besar awan
yang bisa menyimpan air? Ternyata, unruk menyimpan cukup air hingga
berkondensasi menjadi satu galon, dibutuhkan awan sebesar sekitar 60 kaki
dikali 60 kali.
Hasil
kalkulasi tadi mengasumsikan bahwa kandungan air berupa larutan secara kasar
antara sepertiga dan satu gram per meter kubik uang air. Tetapi jumlah
kandungan air tersebut berbeda-beda. Tergantung dengan tekanan dan suhu.
Semakin tinggi suhu, semakin tinggi juga tekanan uap air dan semakin banyak air
yang dikandung awan. Anehnya, pada ketinggian yang lebih tinggi, tekanan akan
lebih rendah dan volume awan akan mengandung lebih sedikit air.
Itu
tadi sedikit penjelasan tentang “Mengapa
Warna Awan di Siang Hari Beda dengan Awan di Sore Hari ?” Semoga dapat bermanfaat.
Sekian dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya. Terimakasih.
Sumber:
R. Aden. 2010. Fakta-fakta Unik. Yogyakarta:
Penerbit Siklus.
No comments
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan