Selamat
pagi kawan, pada kesempatan yang baik kali ini mimin akan membagikan sekilas
informasi tentang pengertian motor servo dan jenis motor servo. Mari kita
langsung saja mengulasnya.
A. PENGERTIAN MOTOR
SERVO
Motor
servo atau mikro servo merupakan motor listrik dengan sistem umpan balik
tertutup dimana posisi dari motor akan diinformasikan kembali ke rangkaian
kontrol yang ada di dalam motor servo. Motor ini terdiri dari sebuah motor DC,
serangkaian gear, potensiometer, dan rangkaian kontrol. Potensiometer berfungsi
untuk menentukan batas sudut dari putaran servo. Sedangkan sudut dari sumbu
motor servo diatur berdasarkan lebar pulsa yang dikirimkan melalui sinyal dari
sebuah kebel motor.
Karena
motor DC servo merupakan alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi
mekanik, maka magnet permanen motor DC servo lah yang mengubah energi listrik
ke dalam energi mekanik melalui interaksi dari dua medan magnet. Salah satu
medan dihasilkan oleh magnet permanen dan yang satunya dihasilkan oleh arus
yang mengalir dalam kumparan motor. Resultan dari dua medan magnet tersebut
menghasilkan torsi yang membangkitkan putaran motor tersebut. Saat motor
berputar, arus pada kumparan motor menghasilkan torsi yang nilainya konstan.
B. PRINSIP KERJA MOTOR
SERVO
Pada
dasarnya prinsip kerja motor servo berdasarkan sinyal modulasi lebar pulsa (Pulse Wide Modulation/PWM) menggunakan
kabel kontrol. Kabel kontrol mengontrol dengan memberikan pulsa sinyal dimana
akan menentukan posisi sudut putaran dari poros motor servo. Misalnya saja,
pada lebar pulsa dengan waktu 1,5 ms (mili detik) akan memutar poros servo
dengan posisi sudut 900. Apabila waktu lebar pulsa lebih kecil
(kurang dari 1,5 ms) maka akan berputar ke arah posisi 00 atau berputar
ke kiri ( berputar berlawanan arah jarum jam). Sedangkan jika waktu lebar pulsa
lebih besar ( lebih dari 1,5 ms) maka poros servo akan berputar ke arah posisi
1800 atau berputar ke kanan (berputar searah dengan jarum jam).
C. JENIS MOTOR SEVO
Secara
umum terdapat terdapat 2 jenis motor servo, yaitu motor servo Standard dan
motor servo Continous.
1. Motor servo Standard
Motor
servo standar merupakan motor servo hanya mampu berputar 180 derajat. Motor
servo ini dapat berputar searah maupun berawanan dengan arah jaruh jam. Akan
tetapi, sesuai dengan namanya, sudut defleksinya hanya mencapai 180 derajat,
dengan perhitungan masing-masing sudut 90 derajat, yaitu kanan-tengah-kiri. Motor
servo standar sering dipakai pada sistem robotika misalnya untuk membuat “Robot
Arm” (Robot Lengan).
2. Motor servo Continous
Motor
servo continous merupakan motor servo yang dapat berputar 360 derajat. Motor
servo ini dapat berputar searah maupun berlawanan arah jarum jam. Yang
membedakan motor servo ini dengan motor servo standar yaitu sudut defleksi
putarannya. Sesuai dengan namanya, motor servo ini tidak memiliki sudut
defleksi putaran melainkan berputar secara kontinyu. Motor servo continous
sering dipakai untuk Mobile Robot. Pada badan servo tertulis tipe servo yang
bersangkutan.
Gambar 1. Servo dengan horn X
Motor
servo merupakan sebuah motor DC kecil yang diberi sistem gear dan potensiometer
sehingga dia dapat menempatkan “horn” servo pada posisi yang dikehendaki.
Karena motor ini menggunakan sistem close
loop sehingga posisi “horn” yang dikehendaki bisa dipertahankan. “Horn”
pada servo ada 2 jenis, yaitu horn “X” ditunjukkan pada gambar 1. dan horn
berbentuk bulat ditunjukkan pada gambar 2.
Gambar 2. Servo dengan horn bulat
Pengendalian
gerakan batang motor servo dapat dilakukan dengan menggunakan metode PWM (Pulse Width Modulation). Teknik ini
menggunakan sistem lebar pulsa untuk mengendalikan putaran motor. Sudut dari
sumbu motor servo diatur berdasarkan lebar pulsa yang dikirim melalui kaki
sinyal dari kabel motor.
D. KEUNGGULAN MOTOR
SERVO
Setiap
komponen pasti mempunyai kelebihan atau keunggulan, begitupun juga motor servo.
Adapun keunggulan dari motor servo adalah sebagai berikut:
1. Motor
servo tidak bergetar dan beresonasi saat beroperasi.
2. Daya
yang dihasilkan oleh motor servo sebanding dengan ukuran dan berat motor.
3. Penggunaan
arus listrik pada motor servo sebanding dengan beban yang diberikan.
4. Resolusi
dan akurasi pada motor servo bisa diubah dengan hanya mengganti encoder yang
dipakai.
5. Motor servo
tidak akan berisik saat beroperasi dengan kecepatan tinggi.
E. KELEMAHAN MOTOR SERVO
Selain mempunyai kelebihan, motor servo pasti juga mempinyai kekurangan atau kelemahan. Adapun kelemahan dari motor
servo adalah sebagai berikut:
1. Harga
dari motor servo relatif lebih mahal daripada motor DC lainnya.
2. Bentuknya
lebih besar karena satu paket.
Itu
tadi sedikit penjelasan tentang pengertian motor servo, prinsip motor servo, jenis
motor servo, kelebihan dan kelemahan dalam motor servo. Semoga dapat bermanfaat.
Sekian dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya. Terimakasih.
Sumber
: Syahwil, Muhammad. 2013. Panduan Mudah
Simulasi & Praktek Mikrokontroler Arduino. Yogyakarta : Penerbit Andi.
No comments
silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan