Pengertian, Bunyi Hukum Kekekalan Energi dan Contohnya

Selamat pagi kawan, pada kesempatan yang baik kali ini mimin akan membagikan sekilas informasi tentang pengertian hukum kekekalan energi, bunyi hukum kekekalan energi dan beberapa contoh perubahan energi. Mari kita langsung saja mengulasnya. 

Pengertian Hukum Kekekalan Energi

Hukum kekekalan energi merupakan hukum yang menyatakan bahwa jumlah energi dari sebuah sistem tertutup akan tetap sama dan tidak akan berubah. Energi tersebut tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan,energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Perubahan bentuk energi itu sendiri yang disebut sebagai perpindahan energi. Ketika dipindahkan, energi tersebut berubah dari satu energi ke bentuk energi lain. Tidak ada energi yang hilang. Hal ini dinyatakan dalam hukum konservasi atau kekekalan energi.

Bunyi Hukum Kekekalan Energi

Bunyi hukum kekekalan energi atau konservasi energi adalah sebagai berikut;

“Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Energi hanya dapat dipindahkan dari suatu bentuk ke bentuk lainnya.”

Untuk membuktikan pernyataan tersebut, kita contohkan bohlam listrik. Bohlam merupakan alat listrik yang dapat menghasilkan cahaya dan panas. Jika kita perhatikan  bohlam listrik yang terdapat di rumah. Jika sakelar ditekan pada posisi ON maka bohlam akan menyala. Pada saat sakelar pada posisi ON,  berarti bohlam disambungkan ke sumber listrik, sehingga bohlam bekerja dan menghasilkan cahaya dan panas. Energi cahaya dan panas ini merupakan hasil energi yang diperoleh dari energi llistrik. Besarnya energi yang keluar (cahaya dan panas) sama dengan besarnya energi yang masuk (energi listrik).

Energi cahaya dan panas merupakan energi yang dikeluarkan oleh bohlam listrik. Energi listrik merupakan energi yang masuk ke dalam bohlam listrik.

Beberapa Contoh Perubahan Energi

Dalam minyak tanah menyimpan energi kimia. Lampu minyak tidak akan menyala jika tidak diberi minyak tanah. Ketika lampu minyak dinyalakan, energi kimia pada minyak tanah dipindahkan kedalam energi panas dan energi cahaya.

Gitar memindahkan energi kinetik menjadi energi bunyi. Senar pada gitar akan bergetar jika dipetik. Getaran pada senar tersebut menghasilkan bunyi. Senar gitar yang bergetar memiliki energi gerak. Oleh karena getaran menghasilkan bunyi maka energi gerak pada senar dipindahkan menjadi energi bunyi.

Hairdryer (pengering rambut) memindahkan energi listrik menjadi energi panas dan energi kinetik.  Selain itu, hairdryer juga menghasilkan energi bunyi. Jadi, energi listrik dipindahkan oleh alat ini menjadi energi panas, energi kinetik, dan energi bunyi.

Air bendungan (waduk) menyimpan energi potensial gravitasi. Ketika pintu bendungan dibuka, air mengalir ke bawah sehingga memiliki energi kinetik. Energi kinetik yang dihasilkan oleh air waduk berupa aliran air. Aliran air waduk tersebut digunakan untuk menggerakkan turbin yang berada di dalam pembangkit listrik. Turbin yang bergerak digunakan untuk membangkitkan listrik. Dengan demikian, energi potensial air waduk berubah menjadi energi gerak dan menghasilkan energi listrik.

Sumber : Wahyusi, A.S. 2013. Energi, Cahaya & Bunyi Cara Cerdas Memahami Konsep Dasar Sains. Yogyakarta : Javalitera.